Uranus (bahasa Yunani Kuno: Οὐρανός, har. 'langit', [uːranós]) dalam dunia mitologi Yunani adalah dewa langit dan merupakan putra sekaligus suami Gaia (bumi), Gaia dan Uranus memiliki 6 putra Titan yaitu Okeanos, Koios, Hiperion, Krios, Iapetos, Kronos, 6 putri Titan yaitu Theia, Rea, Mnemosine, Foibe, Tethis, Themis, 3 Kiklops (raksasa bermata satu) yaitu Brontes, Steropes, Arges dan 3 Hekatonkheire (raksasa berlengan seratus) yaitu Kottus, Briareus, dan Giges.

Uranus
Dewa langit kuno
Aion-Uranus bersama Terra (Greek Gaia) di mosaic
KediamanSky
SimbolRoda Zodiak
Informasi pribadi
Gaia
AnakTitans, Cyclopes, Meliae, Erinyes (Furies), Giants, Hekatonkheires dan Aphrodite[1]
Orang tuaGaia (Hesiod) atau
Aether dan Hemera atau
Nyx atau Elium dan Beruth (Eusebius/Diodorus)
Padanan
RomawiCaelus
MesopotamiaAnu

Uranus membenci anak-anaknya dan menyembunyikan mereka di dasar bumi. Gaia ingin membalas dendam pada suaminya, maka ia memerintahkan para titan (putranya) mengebiri Uranus dan dilakukan oleh putra bungsunya Kronos. Sebagai imbalan, Gaia akan menjadikan Kronos sebagai penguasa dunia. Gaia mempersenjatai Kronos dengan sabit. Ketika Uranus sedang menggauli Gaia, Kronos mengebiri Uranus dan alat kelamin Uranus jatuh ke laut. Dari luka Uranus, lahirlah para Erinyes sang raksasa, Nimfa dan Meliai. Dari alat kelamin Uranus muncullah Afrodit.

Karena murka kepada Kronos, Uranus pun meramalkan kalau Kronos akan digulingkan dari tahtanya oleh putranya sendiri (sebagaimana yang terjadi pada Uranus).

Referensi

sunting
  1. ^ According to Hesiod, Theogony 183–200, Aphrodite lahir dari Uranus' beberapa kelamin, tetapi menurut Homer, Aphrodite adalah putri dari Zeus (Iliad 3.374, 20.105; Odyssey 8.308, 320) dan Dione (Iliad 5.370–71), see Gantz, pp. 99–100.